Eksis Biar Jadi Artis

Chitchat.my.id- Aloha, sapa kabar semua. Selamat datang di jam tayangan ngerumpi nyeleneh di blog ChitChat, Ngerumpi yuk! Waktu cepat sekali berlalu ya. Kali ini si biang ngerumpi pengen ngebahas yang sedikit nyeleneh ah. Ayo, siapa di sini yang tidak memiliki sosial media? Idih, cupu, kolot, nggak gaul,  atau apalah sebutannya ya.


Em, sebenarnya sosial media itu untuk apa ya? Teman ngerumpi tahu nggak ada berapa banyak media sosial yang beredar di Indonesia? Pasti jawabannya buanyak (banyak)  banget ya! Pasti, semua pada punya mulai dari yang masih eksis neh, Facebook, Twitter, Instagram, Path, Skout, Line, em kira-kira apalagi ya? Yang baru-baru ini lagi heboh Snap chat, walah banyaknya. Kalau download semua aplikasi itu, bisa di jamin smartphone si biang rumpi yang kapasitasnya terbatas bisa JEBOL alias RUSAK neh. Karena terlalu berat.


Sebenarnya sah-sah saja, bahkan si biang rumpi saja sampai punya dua akun Facebook, dua akun Instagram yang bisa dilihat di sini @citrapandiangan dan @citrap81 dengan style yang berbeda. Terus, apa kegunaan itu semua. Apakah si biang rumpi ini obsesi dengan Sosial Media? Jawabannya adalah No, No....

Pasalnya dulu, terlalu banyak approve teman yang minta pertemanan tanpa mengetahui kejelasannya haha. Makanya, facebook di buat satu untuk pribadi satu untuk “umum” Soalnya terkadang tidak bisa membaca status teman-teman real. Jadi, tidak bisa melihat perkembangan dari mereka. Ceile macam stalking aja di facebook hahaha.


Bahkan pernah terjadi pada suatu hari, saat si biang ngerumpi lihat waiting list pertemanan yang menanti di approve. Sorot ke bawah, walah senangnya si biang ngerumpi ada teman lama yang terputus hubungan terhubung dengan sosial media. Rasanya itu bagaikan nemu durian tidak di musim durian, super keren hahaha.

Banyak ya yang eksis di sosial media biar jadi artis. Apalagi sekarang ini, dikit-dikit viral. Tukang jamu “cantik” aja viral, tukang sampah nganteng aja viral, kucing manjat pohon aja bisa tidak viral, hihihi habis serius amat bacanya. Nah, kekuatan sosial media ini untuk mendongkrak kepopuleran sangat gampang. Apalagi jadi artis Selegram. Tinggal beli followers dan likes, wah bisa beruntung jadi artis. Siapa bilang jadi artis sekarang susah! Tidak juga, polisi joget dan nyanyi lagu India Viral, walaupun cuma sesaat. Terus, goyang-goyang dikit aja dengan gaya biasa aja bisa jadi artis, walaupun habis itu tenggelam. Ada berapa banyak coba?

Sangat banyak! Nah, apakah kamu juga bisa jadi artis? Bisa tentu saja bisa, minta tolong saja teman, teman ke teman, temannya teman untuk follow dan like agar bisa BOOMing bisa? Bisa, siapa tahu malah jadi artis yang di undang masuk ke stasiun Televisi. Begitu banyak orang yang terobsesi di sosial media untuk menjadi artis.

Bahkan keponakan si biang rumpi saja sampai pengen jadi artis Vblog, walah, segitu banyak obsesi sosial media untuk jadi terkenal. Kalau si biang rumpi bagaimana?

Biang rumpi aktif di sosial media untuk tetap menjalin hubungan pertemanan dan meningkatkan pengunjung di blog tercinta di biang rumpi yakni kitabahagia, kotacinta dan blog ngerumpi ini hihihi. Sebab 80 persen (mungkin lebih) aktif di sosial media. Kemungkinan besar artikel tersebut di baca 50 persen. Salahkan melakukan ini itu di sosial media? TIDAK SALAH! Asalkan,
  1. Jangan bawa urusan pribadi di tempat umum
  2. Tulislah kata-kata yang membangun bukan menjelekan
  3. Jangan tertular virus shared tanpa tahu kebenarannya
  4. Tidak menjadikan sosial media sebagai ajang perang kepercayaan
  5. Bijak dalam penggunaan media sosial dalam artian jangan asyik melihat sosmed, berapa banyak yang memberikan love or comen or like. Sebab, hidup kamu bukan seberapa banyak orang yang suka status, picture yang kamu shared. Hidupmu lebih bermakna dari pada itu.


Okey, cukup sekian saja. Sebab, si biang rumpi jadi sedikit weird saat melihat berapa banyak orang yang nunduk (baca pegang ponsel) saat di cafe padahal lagi ngumpul bareng teman. Sungguh ironis, aloha, kalian lagi sibuk di sosmed tetapi lupa bahwa kalian sedang duduk dengan keluarga atau teman nyata di hadapan kalian. So, apa keputusan teman ngerumpi sekalian?

KESIMPULAN

Jangan terobsesi dengan perkembangan dunia maya tetapi manfaatkanlah waktu untuk pertemanan nyata. Tidak ada salahnya berambisi menjadi artis di dunia maya seperti selegram, Vblog dan sebagainya asalkan kepala jangan menunduk terus. Karena hidup kamu tidak untuk menunduk tetapi untuk melihat sekelilingmu. Break sejenak, jika dirimu sudah terobsesi dengan berapa banyak jumlah follower mu, berapa banyak yang like atau love picture atau statusmu. Sebab, hidupmu lebih bermakna dari pada hal semu seperti itu.

Salam Biang Rumpi


Jangan lupa berkunjung juga ke  kitabahagia  dan kotacinta dan temukan artikel menarik lainnya

Artikel Terkait:

Silakan pilih sistem komentar anda

1 komentar untuk Obsesi Sosial Media

Hi Teman Rumpi, terima kasih sudah main ke blog chitchat, ada baiknya berbagi pendapat tanpa meninggalkan spam ya. Kita sama-sama saling menghargai rumah maya kita. Salam, thanks telah meninggalkan biang rumpi manis di sini. cheers @citrapandiangan

  1. Budaya menunduk memang udah parah. Termasuk aku hikss...

    ReplyDelete