Kids Time Belajar Menulis Dengan Cara Fun

cara terbaik mengajarkan anak menulis
sumber: https://busytoddler.com/wp-content/uploads/2019/05/salttray9.jpg

Chitchat.my.id- Aloha, apa kabar semua. Selamat datang di jam tayangan ngerumpi nyeleneh di blog ChitChat, Ngerumpi yuk! Kali ini si biang rumpi mau mengajak teman ngerumpi membahas mengenai edukasi anak.  Apalagi di era covid-19 di mana sekolah libur, termasuk TK; jadi mau tidak mau orang tua, khususnya teman ngerumpi yang di sapa bunda, mama, ibu, mommy, atau emak harus siap mental dalam mengajarkan anak untuk menulis.

 

 Sebagai orangtua, teman ngerumpi harus bersikap bijak dalam mengatasi persoalan anak; khususnya anak yang baru belajar menulis. Kebanyakan orangtua sudah mulai mengajarkan anak mengenai huruf fi usia tiga tahun. Meskipun baru sebatas abjad, setidaknya anak sudah mengenal huruf dan mau manulis. Duh, biang rumpi jadi ingat dengan anak biang rumpi yang di Malaysia. Mama-nya selalu mengeluh bahwasanya si anak susah banget diajarkan mengenal huruf, apalagi memegang pensil dan menulis.

 

Nah, biasanya biang rumpi pastikan, teman ngerumpi yang bernasib sama pasti bawaannya langsung emosi dan kesal. Duh tenang saja, biang rumpi akan bagi tips menarik di mana anak akan suka menulis dan teman ngerumpi pub pada akhirnya akan bebas stres.

 

Cara Mudah Mengajari Anak Menulis

Langkah pertama untuk mengajarkan anak gemar menulis adalah dengan membuat kegiatan yang anak-anak sukai.  Langkah pertama dalam mengajar anak menulis adalah dengan mengajarkan anak untuk menulis dengan menggunakan permukaan vertikal.

 

 Maksudnya seperti apa sih biang rumpi ini nggak jelas banget ngejelasinnya. Nah, maksud biang rumpi adalah teman ngerumpi untuk mencoba mengajar anak menulis dimulai dari gerakan lengan besar. Ini membuat anak akan memperkuat seluruh lengan mereka. Biasanya, si anak akan berpikir mengenai gerakan yang teman ngerumpi gunakan untuk menulis di selembar kertas.

 

Teman ngerumpi harus mencoba menggunakan lengan teman ngerumpi dengan cara, menyilangkan tubuh, dan teman ngerumpi mungkin merasakannya di perut. Biasanya anak-anak memulai proses ini dalam dua posisi yang sangat umum: menulis sambil berbaring di lantai atau menulis pada permukaan vertikal.

 

Ada baiknya teman ngerumpi menempelkan selembar kertas di bagian dinding atau jendela. Lalu ajak anak teman ngerumpi untuk membuat tanda di seluruh kertas. Biasanya, anak-anak akan senang melakukannya. Teknik ini bisa digunakan bagi anak yang berusia dua tahun. Anak akan menemukan spidol tergeletak di sekitar dan menggambar di seluruh dinding. Dalam pemikiran anak-anak, dinding tersebut terlihat sedikit seperti selembar kertas raksasa. Makanya, sekarang kalau tidak salah ingat biang rumpi pernah nonton iklan cat dinding yang bisa di hapus dengan mudah dari hasil menggambar anak-anak di dinding rumah.

 

Ajarkan penulisan multi-indera

Gunakan metode multi-indera ini untuk mengajar anak-anak menulis. Metode multi indra ini bisa menggunakan lem glitter. Ada beberapa warna berbeda untuk dipilih, dengan kilau lembut tetapi memberi anak tekstur yang bagus untuk ditelusuri. Buatlah huruf-huruf menggunakan lem gliter ini, biasanya huruf tersebut jadi seperti nongol dari kertas. Sehingga anak bisa merabanya sambil mempelajari huruf secara tidak langsung.

 

Sebenarnya ada banyak cara untuk mengajarkan anak batita untuk mulai menulis. Meskipun tulisannya tidak rapi dan sempurna. Setidaknya anak sudah tahu cara memegang pensil dengan baik dan benar. So, teman ngerumpi jangan marah apabila rumah teman ngerumpi penuh dengan benang ruwet, ketika memiliki anak usia dua tahun. Pasalnya, anak-anak berpikir bahwasanya dinding tersebut adalah buku raksasa yang tergoda untuk belajar menulis dengan baik dan benar.

 

 

?

 

Salam Biang Rumpi




Jangan lupa berkunjung juga ke  kitabahagia Story citra, petunjukhidup, asiabutterflytraveler dan jejakcantik 
temukan artikel menarik lainnya




Artikel Terkait:

Silakan pilih sistem komentar anda

10 komentar untuk Cara Terbaik Mengajarkan Anak Menulis

Hi Teman Rumpi, terima kasih sudah main ke blog chitchat, ada baiknya berbagi pendapat tanpa meninggalkan spam ya. Kita sama-sama saling menghargai rumah maya kita. Salam, thanks telah meninggalkan biang rumpi manis di sini. cheers @citrapandiangan

  1. Anak-anak di rumah belajar menulis dengan menyambung huruf yang putus-putus kak Citra.. jadinya excited jadi kata apa..

    ReplyDelete
  2. Ngajarin anak batita nulis tuh emang seru ya. Ada kalanya seneng banget pas mereka antusias. Tapi, pas terlalu antusias sampe corat coret di luar kertas, rasanya bikin mamak pengen gigit pisang goreng

    ReplyDelete
  3. Gimana cara mengarahkan anak-anak yang hobbi main game agar rajin belajar menulis mba?

    ReplyDelete
  4. Bener juga nie mengajarkan anak menulis dengan penulisan multi indera, anak memang seneng yang pengajaran yang seru dan fun.

    ReplyDelete
  5. Memang kalau mengajarkan anak menulis dan pelajaran lainnya harus extra sabar ya mba. Kalau terlalu keras, anak2 bisa keder juga. Dulu pas kecil aku pernah sampai nangis kalau harus belajar matematika, hihihi

    ReplyDelete
  6. Belajar menulis secara fun ini hrs diterapkan secara kreatif ya kak supaya anak ga cepat bosan dan pnya motivasi untuk belajar nulis

    ReplyDelete
  7. kalau ponakan saya, dikenali dulu alat tulis dan buku tulis atau buku gambar. suruh coret-coret aja dulu di situ, sebisanya. abis itu seiring umurnya diajari angka dan huruf. sekarang umur 4,5 tahun udah bisa nulis namanya sendiri. Alhamdulillah.

    ReplyDelete
  8. seru banget ya ternyata mengajarkan anak menulis bisa menyenangkan seperti ini

    ReplyDelete
  9. Dinding rumah adalah buku raksasa wkwkwk sepertinya benar nih sist, lalu ingat dinding rumah yang penuh coretan benang ruwet keponakan

    ReplyDelete
  10. Hahha benang ruwet di tembok. Rumah bumer nih dah penuh coretan. Bahkan cap tangan dari oli motor. Lipstik. Macem macem sudah.

    ReplyDelete